PADANG,92news.id — Kedekatan Wasekjend DPP Demokrat Imelda Sari yang juga mantan Jurnalis pada semua pihak, termasuk dengan wartawan tampaknya tidak perlu dipertanyakan.
Hal tersebut tampak ketika silaturahmi dalam rangka idul fitri 1444 H dengan beberapa pimpinan dan owner media di Sumatera Barat yang juga pada saat itu didampingi Ketua LPM Kampung Lapai Sonny Affandi disalah satu cafe di kota Padang, Selasa (25/4/2023).
Pertemuan tampak akrab dan ngobrol lepas membahas banyak permasalahan, termasuk gempa 7,3 SR yang menggoncang kota padang pada dinihari tadi.
Dia juga teringat ketika gempa besar melanda Sumbar 2009 lalu, dimana Imelda masih bertugas sebagai jurnalis dan meliput berita setelah gempa dan pada saat itu Imelda Sari dekat dengan kalangan istana ke-Presidenan.
Imelda yang juga alumni Fakuktas Sastra UNAND tersebut tampak senang ketika berkenalan dan berbincang yang sekali-sekali diselingi dengan tawa renyah, tanda akrab dan dekat pada awak media yang hadir.
Imelda juga menyebut, sebenarnya sudah sangat lama ingin berkumpul dengan teman-teman Jurnalis, namun karena kesibukannya, maka idul fitri adalah momen tepat dalam bersilaturahmi.
Pada pertemuan yang difasilitasi Adrian Tuswandi atau Toaix wartawan utama 933 yang juga merupakan ketua Jaringan Pemred Sumbar (JPS) , berlangsung amat harmonis.
Ketika berbicara politik, Imelda mengatakan partainya yakni Partai Demokrat yang tergabung pada Koalisi Perubahan dan Pembangunan cukup harmonis dalam menghadapi pemilu Pilpres 2024 mendatang.
“Kalau kreteria yang diberikan koalisi, saya yakin dan berharap ketum kami AHY akan mendampingi Anies sebagai cawapres dalam Pilpres 2024 mendatang,” terang Imelda.
Imelda juga mengatakan, dari hasil survey jika Anies disandingkan dengan AHY tetap hasilnya sangat memuaskan, dan ada harapan pemimpin baru tersebut hasil usungan partai Demokrat dan koalisi.
Dalam pertemuan tersebut, Imelda juga menyampaikan kepada awak media terkait keinginan dirinya maju sebagai Caleg DPR RI pada pemilu 2024 mendatang.
Ia juga mengatakan kesiapannya untuk maju menjadi caleg DPR-RI partai Demokrat dari daerah pemilihan Sumatera Barat 1.
“Kita mau lebih banyak lagi orang Minang untuk mengisi Parlemen, terutama adanya perempuan dari Sumatera Barat ini, guna mengangkat kembali nama Sumatera Barat dikancah Nasional dan Internasional, mengikuti jejak pendahulu diantaranya Buya Hamka, Bung Hatta dan juga jurnalis perempuan pertama Rohana Kudus serta pejuang lainnya,” ucap Imelda.
Dia juga meminta doa dan dukungan dari awak media serta berbagai suport, agar bisa memuluskan langkahnya ke Senayan nantinya.
“Pertemuan kali ini bukan untuk yang terakhir, tapi akan dilanjutkan pada masa berikutnya. Menerima semua masukan dan tentu akan disampaikan pada fraksi yang di DPR RI , DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Koya dan pihak kompeten lainnya,” tambah Imelda.
Ketika ditanya apakah ada kemungkinan koalisi ini akan berubah, Imelda menegaskan saat ini tetap solid, dibuktikan dengan saat lebaran ini, dimana saling mengunjungi antara ketua umum, dewan suro serta lainnya.
“Kesolidan kami bisa kita lihat dalam halal bi halal kemarin ini. Kami tidak menutup kemungkinan bagi partai lain untuk bergabung. Koalisi Perubahan dan Pembangunan ini tidak menutup pintu pada partai lain untuk bergabung, tentu sesuai dengan kreteria yang telah kami sepakati,” terang Imelda.
Imelda juga menambahkan, koalisi tidak ada larangan untuk bersilaturahmi dengan siapa saja serta partai apa saja.
“Pada suasana lebaran ini, siapa saja boleh melakukan silaturahmi dengan siapapun dan itu tidak ada larangan”, tutur Imelda.
Terakhir sebelum menutup pembicaraan, Imelda mengatakan dalam waktu dekat ini kita semua berharap akan ada nama cawapres.
“Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini, Koalisi Perubahan dan Pembangun menemukan kesepakatan dan akan segera mendelarasikan cawapres yang bisa bersanding dengan Capres Anies Baswedan sebagai pasangan Presiden dan Wakil Presiden,” tutup Imelda.(***)
