Butuh Tenaga Medis, Silahkan Kontak 119

233
Ket foto: Walikota P. Panjang Fadly Amram bersama Tim JPS di ruangan Commad Center Kantor Balaikota. (doto.doc)

Padang Panjang92news.id,—-Padang Panjang konsen untuk jadi kota pelayan masyarakat di tahun 2020 ini, dua call center beroperasi.

Call 119 dan Call 112 konkritkan program Walikota Fadly Amran jadi pelayan total masyarakat Padang Panjang.

“Kontak 119 itu nomor yang fokus melayani warga yang emergency, kami akan mengutus dokter dan medis dalam 10 menit paling lama sampai ke rumah warga yang emergency itu,” ujar Fadly Amran kepada Jaringan Pemred Sumbar (JPS) Rabu 22/1 di Comand Center Pemko Padang Panjang.

Sedangkan untuk call 112 seperti LAPOR soal keluhan dan kendala masyarakat Padang Panjang.

“Apa saja kendala publik, seperti air keruh, jalan rusak dan lampu jalan nggak hidup, masyarakat tinggal lapor ke nomor 112, tim solusi publik service Padang Panjang segera merespon,”ujar Fadly Amran.

Terkait 119 saat uji coba respon publik sangat luar biasa, ada orang tua sakit di rumah,  kontak 119 dokter dan awak medis sampai ke rumah warga bersangkutan.

“Bahkan warga di luar Padang Panjang juga bisa mengakses 119 tetap kita respon karena pertimbangan kemanusiaan,” ujar Sekdako Sony Budaya Putera.

119 dan 112 diresmikan rencananya kata Sony Februari bersamaan dengan launcing Command Center Padang Panjang.

Para Pemred di JPS saat menyaksikan Command Center Padang Panjangpun terkesima.

“Tidak menyangka kota kedil berhawa sejuk ternyata punya Command Center canggih dan high teknologi,” ujar Pemred Padang Ekspres selaku Koordinator JPS Heri Sugiarto.

Di Command Center semua tersaji mulai data anggaran dan realisasi sampai potret hidup geliat kota Padang Panjang.

“Hebatnya CCTV bisa menyorot wajah dan pelat nomor warga beraktifitas di Kota Padang Panjang ini,” ujar Koordinator Kapas Isa Kurniawan. Terkait dengan adanya CCTV ini, pemko Padang Panjang juga siap bekerjasama dengan Pihak terkait lainnya.

Fadly mengatakan maindset pemerintahan sudah harus diubah kalau bisa mudah dan cepat tidak mesti dipersulit lagi dan itu adalah maindset kami. Mudah-mudahan ini juga akan berlanjut untuk Pemerintahan Kota Padang Panjang ke depannya.

“Pemerintah dan pemimpin di pemerintahan itu adalah pelayan tidak seperti era lalu yang menempatkan walikota, gubernur dan bupati sebagai penguasa atau raja di daerah dipimpinnya,”ujar Fadly mengakhiri temu JPS dengan makan sate Mak Syukur di Rumah Dinas Wako Padang Panjang. (rilis/iko)